Langsung ke konten utama

Unggulan

Latihan Nulis

Malam ini aku duduk di bangku 5E kereta Kutojaya Selatan menuju Kutoarjo. Dalam rangka pulang menuju Jogja ini tetiba muncul notif di Hpku kalau ternyata esaiku mendapatkan juara 2. Benar saja setelah kupantau instagram ternyata betul 😊 Alhamdulillah. Tapi sejatinya, dalam proses pengerjaan esaiku ini pun tidak seluruhnya adalah murni dariku. Let me explain, jadi esaiku berjudul Inovasi Penanganan Sampah di Kota Bandung Pasca Tutupnya TPA Sarimukti. Ide dari esai tersebut adalah bagaimana sih cara menangani sampah yang sudah menggunung di kota bandung. Ide ini terbesit ketika tahun lalu sekitar November – Desember 2022 aku menjadi pengajar tambahan di prodi Teknik Lingkungan Itenas. Disana aku ngajar cara mendesain bentuk TPA (Tempat Pembuangan Akhir Sampah) yang ideal seperti apa. Walaupun secara teoritis aku bahkan tidak tau gimana kriterianya maupun syarat-syarat pembuatan TPA, tapi tetap kupaksakan untuk bisa menjadi pengajar disana. Dan alhamdulillah setelah beberapa kali bertuk...

Insyaallah...

Hidupku kayak ada aja yang bisa disangkutin sama lagu-lagu gitu..

Misal di hari yang panas berawan gitu pas posisi kerja di lapangan, terlintas lagunya Netral. “Hari yang indah, langitnya biru cerah…”. Gitu… Hidupmu pasti kadang juga gitu kan, hahaha… Waktu menjelang maghrib gitu kadang hujan kan.. langsung deh lewat lirik lagu “waktu hujan sore-sore…” walaupun gatau penciptanya, tapi kayaknya itu lagu daerah. Entah daerah mana. 

Habis putus biasanya kebanyakan dari kita nyanyiin ini nih,
Menghilanglah dari kehidupanku, enyahlah dari hati yang tlah hancur… Letih disini, kuingin hilang ingatan…

Sadis bro… Dulu pernah aku disindir pake lagu ini, habis putus baru beberapa hari. Aku lewatin geng mantanku yang baru pada nyanyi-nyanyi, baru aja lewat udah pada teriak “LETIH DISINI KUINGIN HILANG INGATAN… ” …. Pengen rasanya ikutan nyanyi :> …. Ternyata nyindir aku, hahaha

Yakalik aku gak denger kalo nyanyinya teriak teriak gitu..

Kalau naik gunung soundtrack biar semangat tu “Hidup yang kujalani, masalah yang kuhadapi.. Semua yang terjadi, pasti ada hikmahnya..

Gitu juga urusan cinta ( ciyeh ) … Tiap pagi sarapan pake sayur asem aja ngomongin cinta … hahaha 

Kalau keinget idolaku yang baru di perjalanan menggapai mimpinya, aku yang kayak Rick Price..
Now she so far away, but keep getting strong everyday. Maybe my love will come back, someday. Only heaven knows.. ” 

Anjiiissss, keren.

Terus cewek yang deket sama aku be like : “kali ini, hampir habis dayaku.. membuktikan padamu ada cinta yang nyata.. Setia hadir setiap hari..

Hwahahahahhaa, ngakak betul..

Sampai tiba di bulan Ramadhan. Saat banyak undangan buber alumni, entah SD, SMP, SMK…. Ketika ditanya ikut buber gak ? Saking banyaknya yang tanya aku jadi kayak Maher Zain. “Insyaallah, Insyaallah….

Komentar

Postingan Populer